Internazionale Story: Musim 1946-1947

Inter Milan memperoleh ijin dari FIGC untuk mendaftarkan dan membeli pemain asing dari Amerika Selatan seperti Bavio, Cerioni, Pedemonte, Volpi, dan Zapirain. Namun yang terjadi kemudian, beberapa dari pemain tersebut malah melarikan diri kembali ke kampung halaman mereka, dan menghilang tanpa jejak.

Serie-A 1946-47 kembali ke sistem putaran tunggal dengan 20 klub peserta. Hasil akhir, Torino telah memulai era emas mereka dengan lagi-lagi meraih scudetto beruntun yang menjadi gelar ke-4 mereka, yang dilengkapi pemain bintangnya Valentino Mazzola yang jadi pencetak gol terbanyak musim tersebut dengan 29 gol.

Adapun Inter melorot ke posisi 10 klasemen akhir dengan 36 poin (13 menang, 10 seri, dan 15 kalah). Kembalinya si anak hilang Giuseppe Meazza dalam usia 36 tahun, tak mampu berbuat banyak. Dalam perjalanan, pelatih Carlo Carcano digantikan Meazza yang merangkap sebagai pemain-pelatih di pekan 16 sampai akhir kompetisi.

(sumber: Wikipedia, Worldfootball.net)